Derapperistiwa.id | Timor Tengah Selatan
Sembilan bulan sudah seorang ayah yang sering di panggil bapak verban di tinggalkan 3 orang anak kandungnya, ke tiga anak perempuan tersebut yang pertama berinisial (AB) anak yang kedua berinisial (RB) dan anak yang ketiga berinisial (RAB) Kejadian tersebut terjadi sejak tanggal 20 Desember tahun 2023 lalu
Kronologi kejadian tersebut berawal dari keluarganya dari bapak verban pergi ke kampung untuk mebersihkan ladang,,setelah mereka tiga hari di kampung, dan setelah mereka selesai membersihkan ladang pulanglah mereka sekeluarga.
Dan setelah tiba di rumah mereka ibu dari ke tiga orang anak tersebut yang berinisial (AN) menyuruh anak yang berinial AB untuk meminta handphone ayahnya dan ayahnya langsung memberikan handphone pada anaknya dan kemudian (AB) memberikan handphone pada (AN) lalu (AN) langsung menghubungi keluarganya di Kampung. Menurut informasi yang di berikan pak verban ia mendengar(AN) sedang berbicara dengan bapak dan ibunya lalu pak verban menerima handphone dan berbicara dengan orang tua kandung dari “AN” ( ayah dan ibu ) ini kami baru pulang dari kampung ko belum masuk rumah jadi kalau memang bapak dong mau ko (AB) dong pulang tdk apa2,,lalau orang tua dari “AN”(ayah) langsung mengatakan kepada pak verban “bu tidak ada hak” dan lalu ibu kandung dari (AN) langsung sambung lagi “mungkin su siap perempuan sehingga bikin dong ko dong pulang” lalu jawab pak Verban kepada mereka “ ia tidak apa2 tapi kami baru pulang dari kampung belum masuk rumah juga jadi kalau memang mereka pulang hari ini juga saya ada istri” jawab ayah dari “AN” kepada bapak verban “terserah bu,,bu tidak ada hak” pak verban langsung diam.
Lalu datanglah ibu dari pak verban dan katakan kepada “AN” yang adalah menantunya”bawa anak dong pigi tapi kalau terjadi apa2 dengan itu ank dong nanti kami tidak pigi” (AN) menjawab ibu mertuanya “tidak pi ju tidak usah” akhirnya “AN” membawa ke tiga anaknya meninggalkan ayah mereka dan pergi meninggalkan sekolah mereka. Dua bulan kemudian ada surat panggilan dari Sekolah Dasar Fafinisin Soe Timor Tengah Selatan Nusa Tenggara Timur bahkan sering dari pihak sekolah ke rumah mereka untuk mencari informasi mengapa anak dari pak Verban tidak masuk Sekolah sudah sekian lama.
Dengan berbagai macam alasan dari nenek mereka dan ayah mereka dengan harapan mereka akan pulang tetapi hingga empat bulan lebih tidak juga pulang dan menjelang beberapa hari kemudian mereka miskol ke nomor handphone ayah mereka lalau ayah mereka menelepon dan mereka sempat berbicara kurang lebih lima sampai tujuh menit lalu “AB” katakan pada ayahnya “na sudah papa te kami mau pi sekolah “ jawab ayah mereka kamu su sekolah ko..? “AB” menjawab ayahnya ia sudah lalu pak verban katakan pada anaknya “ ia baik pi sekolah hati2 dengan adik dong jangan bakalai…dengan rasa kecewa karena merasa tidak di hargai akhirnya pak verban beristri lagi.hingga Hari ini sudah tepat sembilan Bulan.(Ferdinandus Neno).